Jakarta (ANTARA) - Ruud van Nistelrooy merasa bangga dan gembira setelah ditunjuk menjadi pelatih baru Leicester City, Jumat, hanya beberapa minggu setelah kepergiannya dari Manchester United (MU).
Pelatih asal Belanda itu meninggalkan United awal bulan ini setelah menjabat sebagai pelatih sementara dan sebelumnya menjabat sebagai asisten Erik ten Hag.
Di Leicester, Van Nistelrooy menggantikan Steve Cooper yang dipecat pada hari Minggu setelah hanya memimpin 12 pertandingan Liga Inggris yang membuat The Foxes terpuruk di posisi ke-16 dalam klasemen sementara dan hanya satu poin di atas zona degradasi.
"Saya bangga, saya gembira. Semua orang yang saya ajak bicara tentang Leicester City Football Club sangat antusias," kata Van Nistelrooy, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu.
Leicester mengejutkan dunia dengan memenangkan Liga Primer pada 2015/16 dan mengangkat Piala FA untuk pertama kalinya lima tahun kemudian.
Namun, laju positif ini hanya berjalan sebentar setelah mereka terdegradasi dari divisi teratas dua musim lalu sebelum bangkit kembali pada upaya pertama di bawah pelatih Chelsea saat ini Enzo Maresca.
"Sejarah klub baru-baru ini sangat mengesankan. Saya gembira untuk memulai dan mengenal semua orang serta memberikan semua yang saya bisa untuk klub sepak bola ini," tambah Nistelrooy.