Tangerang (ANTARA) - Pemerintah menyatakan bakal menggelar arak-arakan menyambut para atlet peraih Olimpiade Paris 2024.
"Kita terakhir mendapatkan dua emas 32 tahun lalu. Jadi insyaallah pasti arak-arakan kita akan adakan," kata Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo di Tangerang pada Rabu.
Dia mengatakan, arak-arakan ini adalah bentuk apresiasi dan kebanggaan terhadap atlet yang telah berjuang meraih medali untuk Indonesia.
"Namun hari ini kita berikan dahulu istirahat kepada atlet kita sehari, untuk memulihkan kondisi mereka," kata dia.
Dito mengungkapkan para atlet bakal diangkut dalam mobil terbuka agar masyarakat bisa menyambut mereka.
Mereka juga akan langsung dipertemukan dengan Presiden Jokowi di Istana Negara.
"Tanggal 15 insyaallah akan diterima langsung pak Presiden sekaligus melakukan arak-arakan," kata Dito.
Dito menilai satu emas dari panjat tebing, satu emas dari angkat besi dan satu perunggu dari bulu tangkis telah memenuhi target Olimpiade 2024.
Dito menandaskan pemerintah memberikan bonus masing-masing Rp6 miliar kepada peraih medali emas.
Sedangkan peraih medali perunggu mendapatkan bonus Rp1,650 miliar dan pelatih atlet peraih emas mendapatkan 2,750 miliar.
Indonesia berada pada peringkat 39 dengan dua medali emas dan satu medali perunggu pada klasemen medali Olimpiade Paris 2024.
Veddriq Leonardo membawa pulang medali emas panjat tebing speed putra, sedangkan angkat besi menyumbangkan emas dari Rizki Juniansyah pada kelas 73kg putra. Gregoria Mariska Tunjung menyumbangkan medali perunggu dari bulu tangkis tunggal putri.
Disambut keluarga
Sebelumnya, atlet panjat tebing peraih medali emas Olimpiade Paris 2024, Veddriq Leonardo, kaget disambut langsung oleh keluarganya saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, Selasa tengah malam tadi.
Ia mengaku tidak mengetahui bila ibu, ayah, dan keluarga lainnya, ikut menyambut kepulangannya dari Paris, Prancis, karena mereka sebelumnya berada di Pontianak, Kalimantan Barat.
"Ya saya senang dan kaget juga, soalnya baru tahu ada keluarga juga ikut menyambut di bandara," kata Veddriq.
Selain kaget sekaligus senang, dia yang sempat diwawancarai media, menyatakan medali emas Olimpiade Paris sangat berkesan karena persiapan sudah dilakukan sejak empat tahun lalu.
"Ya kalau persiapan sudah cukup lama, karena pemusatan latihan nasional (pelatnas) 'kan ada empat tahun kurang lebih untuk persiapan Olimpiade ini," kata atlet kelahiran Pontianak, 27 tahun silam itu.
Baca juga: Setelah Olimpiade, Rizki Juniansyah bersiap hadapi PON 2024
Veddriq mengungkapkan, pertandingan selama kualifikasi babak penyisihan unggulan, eliminasi, hingga final sangat berkesan baginya.
Itu karena semuanya berlangsung ketat sehingga sangat menguras tenaga dan pikiran untuk fokus.
Dia berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang sudah mendoakan dan mendukung perjuangannya dalam Olimpiade.
Veddriq dan atlet angkat besi peraih emas, Rizki Juniansyah, tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, bersama dengan sejumlah rekan peserta Olimpiade lainnya, yaitu atlet panjat tebing Desak Made Rita Kusuma Dewi, Rajiah Sallsabillah, dan Rahmad Adi Mulyono, serta atlet angkat besi Nurul Akmal.
Para atlet juga didampingi oleh Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia untuk Olimpiade Paris 2024, Anindya Bakrie.
Baca juga: Menpora sebut medali dari tiga cabang olahraga sudah penuhi target
Mereka disambut oleh Menpora Dito Ariotedjo dan Anggota Komite Olimpiade Internasional (IOC Member) Erick Thohir.
Rizki dan Veddriq mewakili Indonesia pada upacara penutupan Olimpiade Paris 2024, Senin dini hari WIB lalu.
Rizki Juniansyah yang menjadi atlet angkat besi pertama Indonesia yang memenangkan medali emas Olimpiade, ditunjuk sebagai pembawa bendera dalam defile upacara penutupan.
Veddriq juga ikut dalam kontingen Merah Putih berjumlah 15 orang, termasuk dua perwakilan CdM Arkan Lukman dan Zaenal Asikin, Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (PB FPTI) Yenny Wahid, pelatih panjat tebing Triyanto Budi Santosa, pelatih angkat besi Triyatno, serta rekan-rekan sesama atlet Nurul Akmal, Rahmad Adi Mulyono, Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah.
Baca juga: Rizki ingin medali emas jadi tradisi angkat besi pada Olimpiade
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemerintah akan arak peraih medali Olimpiade Paris
Pemerintah bakal mengarak peraih medali Olimpiade Paris
Rabu, 14 Agustus 2024 5:40 WIB