Sofa menuturkan Indonesia punya peluang yang terbuka lebar untuk mengembangkan maupun memanfaatkan kekayaan biodiversitas tersebut, salah satunya obat berbahan alam.
Beberapa obat bahan alam yang telah dikembangkan oleh para ilmuwan BRIN, di antaranya obat pemulihan kesehatan hingga pencegahan penyakit. Obat-obatan herbal itu dihasilkan dari tumbuhan, seperti pegagan, benalu, kunyit, sambiloto, dan lain sebagainya.
Kesadaran masyarakat yang meningkat terhadap pentingnya kesehatan berpengaruh terhadap penggunaan obat herbal yang dimanfaatkan oleh masyarakat secara turun temurun.
Saat ini jumlah obat herbal terstandar di Indonesia ada 77 produk dan jumlah fitofarmaka hanya 21 produk.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BRIN catat ada 2.850 spesies tanaman obat di Indonesia