Pemerintah Kota Cirebon Jawa Barat melepas keberangkatan rombongan pertama jamaah calon haji asal daerahnya yang tergabung dalam kloter 15, untuk diterbangkan ke tanah suci melalui Bandara Kertajati pada Sabtu (25/5).
Penjabat Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi di Cirebon Jumat mengatakan, dalam rombongan tersebut terdapat sebanyak 402 calon haji yang kini menuju Asrama Haji Indramayu untuk menginap sementara.
Selama berada di fasilitas itu, katanya, jamaah mesti mengikuti serangkaian pemeriksaan dari segi kesehatan hingga pengecekan dokumen keimigrasian.
“Seluruh calon haji dari Kota Cirebon berangkat ke embarkasi di Indramayu untuk bermalam. Kemudian diberangkatkan pukul 11.00 WIB melalui Bandara Kertajati,” kata Agus.
Ia menjelaskan, di dalam rombongan tersebut, ada sekitar delapan orang petugas haji yang siap membantu dan memberikan pendampingan terhadap jamaah untuk melaksanakan ibadah haji sebaik mungkin.
Agus berpesan supaya petugas haji tersebut bisa memberikan perhatian lebih khususnya kepada calon haji yang sudah lansia. Sebab seluruh rangkaian ibadah haji ini memerlukan kondisi fisik sehat dan prima.
“Kalau ada pendampingnya akan lebih mudah untuk bisa menjadi jembatan saat ibadah haji. Petugas haji ini merupakan wakil dari pemerintah untuk memberikan pelayanan langsung kepada setiap calon haji,” katanya.
Ia menambahkan bahwa dipastikan seluruh calon haji dari Kota Cirebon telah dinyatakan sehat, sehingga bisa diberangkatkan sesuai jadwal yang ditetapkan oleh pemerintah bersama otoritas terkait.
Selain itu, ia mengimbau para calon haji untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan, karena iklim maupun tata pergaulan di Makkah, Arab Saudi, cukup berbeda dengan adat istiadat di Indonesia.
Pihaknya berharap seluruh anggota jamaah bisa kembali dalam kondisi selamat, serta menjadi haji yang mabrur dan mabrurah.
“Yang terpenting dalam pelaksanaan ibadah haji adalah rasa kekeluargaan. Jangan sungkan untuk saling membantu dan mengikuti arahan dari petugas haji,” katanya.