Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, melalui Perumdam Tirta Mukti Cianjur, memberikan 5.000 sambungan air bersih gratis bagi masyarakat dengan penghasilan rendah di 17 kecamatan, termasuk 500 keluarga stunting di wilayah kota Cianjur.
Bupati Cianjur, Hermana Suherman di Cianjur, Rabu, mengatakan untuk pemasangan sambungan air yang seharusnya senilai Rp1 juta lebih itu, diberikan secara cuma-cuma alias gratis sebagai upaya pemerintah daerah dalam meringankan beban warga dan guna memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga di Cianjur.
"Untuk pemasangan tidak dipungut biaya karena dikhususkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah, namun untuk biaya tagihan setiap bulan tetap harus dibayar," katanya.
Pihaknya berharap dengan sambungan air gratis yang diberikan, warga dapat menggunakan air sesuai kebutuhan dan tidak menggunakan air untuk mencuci kendaraan atau kegiatan lainnya, sehingga terjadi pemborosan penggunaan.
Seiring mengalirnya air ke rumah warga, dapat meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan warga karena tidak perlu lagi keluar rumah guna mendapat pasokan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
"Silahkan per-gunakan air sesuai kebutuhan rumah tangga sehari-hari, tidak menggunakan air secara berlebihan termasuk mencuci kendaraan karena masih banyak warga yang berharap mendapat sambungan dari pemerintah," katanya.
Herman menambahkan, untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga di sejumlah wilayah yang tidak terjangkau Perumdam, seperti di kecamatan terdampak gempa pihaknya telah membangun sejumlah sumur bor dan pipanisasi yang terhubung langsung ke rumah warga dan dikelola bersama.