Garut (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, melakukan asesmen seluruh wilayah yang selama ini terdampak bencana alam seperti kerusakan rumah maupun infrastruktur untuk diusulkan mendapatkan perbaikan dari anggaran biaya tak terduga (BTT).
"Saya perintahkan BPBD untuk mengasesmen semua," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Garut Nurdin Yana di Garut, Sabtu.
Ia menuturkan sejak beberapa hari ini mendapatkan laporan adanya bencana alam seperti longsor, banjir, angin kencang, dan pergerakan tanah yang melanda sejumlah kecamatan di Garut.
Ia menyebutkan wilayah yang dilanda bencana alam itu sudah mendapatkan penanganan dari BPBD Garut yang selanjutnya menyiapkan anggaran untuk menanggulangi wilayah yang terdampak bencana.
"Setelah diasesmen kemudian kita ambil anggaran dari BTT. BTT kita pada angka Rp20 miliar," katanya.
Ia mengatakan anggaran BTT Pemkab Garut saat ini dinilai kecil, meskipun demikian pemerintah daerah mendapatkan sumber anggaran lain di antaranya dari dana bagi hasil yang dinilai cukup membantu untuk menanggulangi bencana alam.
Persoalan bencana alam, kata dia, harus menjadi perhatian semua pihak, termasuk seluruh aparatur pemerintah struktural di tingkat kecamatan yang harus bergerak cepat melaporkan apabila ada kejadian bencana alam.
Ia berharap langkah pemerintah yang cepat tanggap bisa mengurangi risiko akibat bencana alam, terutama tidak menimbulkan korban jiwa.
Garut asesmen seluruh wilayah terdampak bencana alam
Sabtu, 9 Maret 2024 23:00 WIB