Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Kondisi kesehatan puluhan orang pelajar dari dua sekolah dasar (SD) di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang diduga mengalami keracunan usai menyantap makanan ringan pada Senin (26/2) sudah membaik.
"Dari 35 orang pelajar SD yang mengalami gejala keracunan satu orang dirujuk ke rumah sakit karena mengalami muntah-muntah, namun kondisinya sudah mulai membaik," kata Kepala Puskesmas Sukabumi Rita Hermawati di Sukabumi, Selasa.
Menurut Rita, dari hasil asesmen untuk SDN Nangewer jumlah anak yang mengalami gejala keracunan sebanyak 25 orang, seluruhnya hanya mengalami keracunan ringan. Sementara untuk Madrasah Ibtidaiyah (MI) Cisarua ada 10 anak yang mengalami gejala keracunan dua orang dirujuk ke puskesmas dan satu orang harus dilarikan ke rumah sakit.
Selain itu, dari puluhan pelajar yang mengalami keracunan enam orang tidak sampai mendapatkan tindakan medis karena sudah mendapatkan penanganan awal dari pihak sekolah.
Untuk mengungkap penyebab kasus keracunan massal ini pihaknya berkoordinasi dengan Polsek dan Dinas Kesehatan dengan mengambil sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kesehatan puluhan pelajar SD Sukabumi diduga keracunan sudah membaik