Kabupaten Bandung (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung, Jawa Barat, menyiapkan tenda pengungsian dan dapur umum bagi warga terdampak angin puting beliung di wilayah itu.
"Ini kita mendirikan posko lapangan penanganan darurat dampak bencana puting beliung. Jadi ini meliputi tiga kecamatan, kita pusatkan di Desa Nanjungmekar, Kecamatan Rancaekek,” kata Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bandung, Asep Mahmud, di Kabupaten Bandung, Kamis.
Baca juga: Material dampak puting beliung di Bandung dibersihkan petugas gabungan
Menurut dia, sebagian besar warga terdampak angin puting beliung tersebut lebih memilih untuk mengungsi ke rumah-rumah saudara atau tetangga mereka.
Kendati demikian, dia mengatakan Pemerintah Kabupaten Bandung melalui BPBD telah mendirikan dapur umum untuk konsumsi warga yang terdampak.
“Kalau memang pengungsi mau ke sini atau mau bertahan di tempat saudaranya itu kita dikembalikan kepada mereka ya,” katanya.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan peristiwa angin puting beliung itu terjadi pada Rabu (21/2) sore pukul 16.00 WIB yang mengakibatkan 497 bangunan terdampak, dengan rincian 223 bangunan rusak berat, 208 rusak sedang dan 66 rusak ringan.
Berdasarkan hasil pendataan, sebanyak 422 kepala keluarga (KK) yang terdiri atas 1.308 jiwa terdampak akibat musibah angin puting beliung tersebut.