Kabupaten Bandung (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandung, Jawa Barat melakukan penjagaan ketat terhadap pengamanan logistik Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang tersimpan di gudang Komisi Pemilihan Umum (KPU) di daerah Katapang.
“Kami tempatkan petugas kepolisian di gudang logistik KPU dengan jumlah personel sebanyak lima orang setiap hari,” kata Kapolresta Bandung Kombes Pol. Kusworo Wibowo di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat.
Baca juga: Polresta Bandung bongkar penjualan obat aborsi ilegal
Kusworo menjelaskan penjagaan logistik tersebut akan dijaga ketat selama 24 jam penuh untuk melakukan pengamanan dan pengawasan secara bergantian oleh personel Polresta Bandung.
“Kita buat selama tiga sesi waktu, sehingga jangan sampai ada anggota yang terlalu lelah, terganggu kesehatannya namun harus selalu dalam kondisi prima pada saat dia piket,” katanya.
Lebih lanjut, Kusworo mengatakan pihaknya terus berkomitmen untuk membantu pihak penyelenggara pemilu agar bagaimana pesta demokrasi di daerah ini dapat berjalan aman dan lancar.
“Kami sudah komunikasikan dengan ketua KPU, kami akan tempatkan personel pengamanan di kantor KPU, Bawaslu, gudang logistik pemilu dan juga tempat-tempat yang sekiranya dianggap rawan dalam pemilu ini. Sehingga kami harapkan Pemilu 2024 bisa berjalan dengan aman dan kondusif,” kata dia.
Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung, Syam Zamiat Nursyamsi mengatakan, pihaknya telah menerima perlengkapan logistik tahap pertama untuk pemilu berupa kotak suara, bilik suara, segel stiker dan yang tersimpan gudang penyimpanan untuk nantinya digunakan selama pelaksanaan Pemilu 2024.
“Untuk logistik tahap pertama kami sudah menerima empat jenis barang yakni kotak suara, bilik suara, segel dan juga tinta yang telah terdistribusikan 100 persen,” katanya.
Baca juga: Kapolresta Bandung pastikan personelnya netral dalam Pemilu
Lebih lanjut, kata dia, seluruh logistik nantinya akan didistribusikan ke 11.034 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di tujuh daerah pemilihan (Dapil).
Adapun total logistik yang diterima KPU Kabupaten Bandung itu sebanyak 2.655.214 barang; dengan rincian 22.068 botol tinta, 44.135 bilik suara, 55.232 kotak suara, dan 1.059.890 segel plastik atau kabel ties.