Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur Jawa Barat melanjutkan program pembinaan bagi siswa bermasalah di Cianjur, termasuk menyediakan beasiswa bagi siswa tidak mampu yang terkendala melanjutkan pendidikan karena faktor ekonomi dan permasalahan keluarga.
Bupati Cianjur Mohammad Wahyu Ferdian di Cianjur Kamis mengatakan, setelah melakukan evaluasi bersama dinas terkait dan pembina di barak, ditemukan siswa yang memiliki potensi baik namun terkendala permasalahan keluarga.
"Hasil evaluasi terhadap program pembinaan siswa bermasalah ternyata banyak faktor, salah satunya masalah di keluarga dan faktor ekonomi orang tua, sehingga kami akan menyiapkan beasiswa agar mereka dapat menjalani pendidikan hingga jenjang tertinggi," katanya.
Dia menjelaskan, dari puluhan siswa yang menjalani pembinaan di barak, beberapa orang di antaranya memiliki permasalahan keluarga atau lingkungan tempat tinggal, sehingga saat menjalani program terlihat perubahan positif.
Mereka menjadi lebih tertib, disiplin, dan semangat untuk kembali sekolah dengan mental yang lebih baik, sehingga membuktikan lingkungan yang baik sangat mempengaruhi perilaku siswa.
"Banyak dari siswa yang menjalani program sebenarnya memiliki potensi baik, namun terkendala faktor ekonomi dan permasalahan keluarga, sehingga kami menyiapkan beasiswa bagi siswa yang tidak mampu," katanya.