Sukabumi (ANTARA) - Hujan deras yang disertai dengan angin kencang menyebabkan tanah longsor dan pohon tumbang di bagian wilayah Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, Kamis.
Menurut Humas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi Sandra Fitria, tanah longsor terjadi di Kampung Cisolempat, Desa Sukakersa, Kecamatan Parakansalak, sekitar pukul 05.00 WIB.
Ia mengatakan bahwa dua rumah warga di kampung itu terancam terdampak tanah longsor karena berada di atas tembok penahan tanah.
Selain menyebabkan tanah longsor, hujan deras dan angin kencang menyebabkan pohon besar tumbang dan menutupi bagian jalan di Kampung Bojonglarang, Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda.
Petugas sudah membereskan batang pohon tumbang yang menutupi bagian jalan di kampung itu.
Sandra mengatakan bahwa kejadian tanah longsor maupun pohon tumbang yang terjadi di bagian wilayah Sukabumi tidak sampai mengakibatkan warga celaka.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka," katanya.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyampaikan bahwa sambaran petir telah menyebabkan kerusakan atap pada satu rumah warga di Kampung Kawungluwuk, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, Kamis.
Menurut Humas BPBD Kabupaten Sukabumi Sandra Fitria, plafon dan bagian atap berupa asbes pada rumah warga Kampung Kawungluwuk, Desa Palasarihilir, Kecamatan Parungkuda, jebol karena tersambar petir saat hujan deras dan angin meliputi kampung tersebut.
Namun demikian, Sandra mengatakan, tidak ada warga yang terluka akibat sambaran petir yang menyebabkan atap satu rumah warga rusak sedang tersebut.
Sandra mengatakan, Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Parungkuda sudah mendata dampak bencana di Kampung Kawungluwuk.
"Tidak ada yang mengungsi pasca-kejadian ini. Untuk atap yang jebol sudah dilakukan perbaikan sementara agar saat turun hujan tidak bocor," katanya.
Hujan disertai angin sebabkan tanah longsor dan pohon tumbang di Sukabumi
Kamis, 30 November 2023 20:56 WIB