Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna menyampaikan DP3A menjadi penggerak untuk mampu menginventarisasi kasus tak hanya di hilir, tapi juga di hulu.
"Dalam menangani persoalan ini jangan tiba-tiba yang jadi orientasi kita itu di hilir. Tetapi saya berpendapat itu idealnya kita inventarisasi persoalan itu di hulu," kata dia.
Ia berharap dengan hadirnya Senandung Perdana ini bisa menurunkan angka kasus kekerasan yang terjadi di Kota Bandung, mulai dari sekolah hingga lingkungan profesi.
"Ini menjadi atensi juga jika hal-hal semacam ini idealnya nanti tersampaikan juga di dunia pendidikan, supaya anak-anak itu mendapatkan penguatan dari aspek sistem moral,” kata Ema.