City membuka keunggulan lewat gol Ilkay Gundogan di babak pertama sebelum Erling Haaland menambah keunggulan mereka beberapa menit kemudian. Gundogan memperbesar keunggulan mereka menjadi tiga gol di bababk kedua.
Hasil ini membuat The Citizens mengoleksi 85 poin, unggul empat poin dari rival terdekat mereka Arsenal dalam perburuan gelar juara liga musim ini.
Sementara itu, Everton belum aman dari ancaman degradasi dan berada di urutan 17 dengan 32 poin dari 36 laga, demikian catatan laman resmi Laga Premier Inggris.
Meski mendominasi penguasaan bola sejak awal pertandingan, City agak kesulitan membongkar pertahanan solid tuan rumah. Baru pada menit ke-28, City mendapatkan peluang melalui tendangan Riyad Mahrez dari skema sepak pojok, tetapi arah bola masih melambung di atas gawang Jordan Pickford.
City kembali mengancam lewat pada menit ke-35 lewat sepakan jarak jauh Rodri, tetapi bola berhasil diamankan Pickford.
Tim tamu akhirnya bisa membuka keunggulan pada menit ke-37 berkat gol Gundogan. Umpan silang Mahrez dari sisi kanan berhasil dikontrol Gundogan di kotak penalti sebelum berbalik menendang bola ke sudut kiri gawang tanpa bisa dihalau Pickford. Skor menjadi 1-0.
Dua menit berselang, Haaland menambah keunggulan City. Gundogan memberikan umpan silang dari sisi kiri yang disundul penyerang jangkung itu di kotak penalti menjadi gol. Kedudukan menjadi 2-0. City berhasil menambah gol ketiga di babak kedua atau menit ke-51. Phil Foden dilanggar James Garner di depan kotak penalti, Gundogan yang maju sebagai eksekutor sukses membobol gawang Pickford dengan tendangan bebasnya.
Everton memiliki beberapa peluang untuk memperkecil ketertinggalan, tetapi upaya mereka belum membuahkan hasil hingga pertandingan selesai.
Kemenangan ini menjadi modal penting bagi Manchester City sebelum menghadapi Real Madrid di pertandingan leg kedua semifinal Liga Champions di Etihad Stadium pada Kamis (18/5)
Puji Ilkay Gundogan
Pelatih Manchester City Pep Guardiola memuji pemainnya Ilkay Gundogan dalam kemenangan timnya melawan Everton dengan skor 0-3 di Goodison Park, Minggu malam WIB.
Dalam laga lanjutan Liga Inggris musim 2022/2023 itu, Man City menang tiga gol tanpa balas lewat dua gol Gundogan dan satu gol Erling Haaland.
Seusai laga melawan armada Sean Dyche, Guardiola memberikan pujian setinggi langit kepada kapten timnya tersebut karena sang pemain dapat melakukan semua hal dengan apik dimana di posisinya sebagai gelandang, ia mampu melakukan tugas seorang striker yaitu mencetak gol.
“Dia bisa melakukan segalanya dan dia melakukannya dengan baik,” puji Guardiola, dilansir dari laman resmi klub, Minggu.
Tak tanggung-tanggung, di laga melawan Everton, pemainnya yang baru mencatatkan 300 caps bersama klubnya itu memborong dua gol.
Torehan ini menjadi torehan berturut-turut karena di laga pekan sebelumnya melawan Leeds United, pemilik nomor punggung delapan di City itu juga mencetak dua gol dalam kemenangan timnya melawan armada Sam Allardyce dengan skor 2-1.
Guardiola menyebut, rahasia kepiawaian mantan pemain Borussia Dortmund itu dalam urusan menjebol gawang lawan adalah karena sang pemain mempunyai insting gol.
“Dia orang yang dekat dengan kotak penalti dengan insting mencetak gol yang luar biasa dan bisa melakukannya sebagai gelandang bertahan tanpa masalah,” kata pelatih 52 tahun itu.
Tak hanya mahir mencetak gol, pelatih asal Spanyol itu mengatakan sang pemain juga piawai memainkan perannya sebagai gelandang yang mempunyai skill lengkap, baik dalam hal mengatur serangan, menyalurkan umpan, atau bertahan.
“Dia membuktikannya bertahun-tahun yang lalu ketika Fernandinho cedera dan dia sering bermain di posisi itu,” kata Guardiola.
“Saya ingat melawan Burnley dengan umpan-umpan panjang, sepertinya Anda membutuhkan gelandang bertahan yang fisik, tetapi dia sangat cerdas dan pandai serta menangani tekanan dengan sangat baik,” tambahnya.
Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu juga menyebut Gundogan adalah sosok kapten tim yang sangat baik setelah kepergian Vincent Kompany dan Fernandinho.
"Dia tidak banyak bicara. Tapi ketika dia bicara, semua orang mendengarkan. Ini adalah kekuatan pemimpin,” kata Guardiola.
“Dia menunjukkannya di setiap sesi latihan, datang tepat waktu, menjalani pekerjaannya 24 jam dan bermain seperti dia bermain,” tambahnya.
Adapun, kemenangan melawan Everton menjadikan City semakin tak terkejar di puncak klasemen dengan 85 poin, unggul empat poin dari Arsenal di posisi runner-up.
Klub yang bermarkas di Etihad Stadium itu hanya membutuhkan satu kemenengan untuk menyegel juara Liga Inggris musim ini.
Di laga selanjutnya, Haaland dkk. akan bertemu Chelsea di kandang pada Minggu (21/5) pukul 22.00 WIB.
Susunan pemain:
Everton (4-2-3-1): Jordan Pickford, Nathan Patterson, Yerry Mina, James Tarkowski, Mason Holgate (Conor Coady 56'), James Garner (Demarai Gray 76'), Idrissa Gueye (Amadou Mvom Onana 56'), Alex Iwobi, Abdoulaye Doucoure, Dwight McNeil, Dominic Calvert-Lewin (Neal Maupay 46').
Manchester City (4-2-3-1): Ederson, Aymeric Laporte, Manuel Akanji, Ruben Dias (Sergio Gomez 90+1'), Kyle Walker, Ilkay Guendogan (Bernardo Silva 78'), Rodri (Kalvin Phillips 88'), Phil Foden, Julian Alvarez, Riyad Mahrez, Erling Haaland (Jack Grealish 78').