Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyatakan kereta rel diesel (KRD) lokal Bandung Raya dengan rute Padalarang, Bandung, hingga Cicalengka, dikonversi menjadi kereta rel listrik (KRL) mulai tahun 2024.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Dadang Darmawan mengatakan konversi KRD ke KRL itu dilakukan dalam dua tahap. Pada tahap pertama menurutnya diberlakukan untuk Padalarang - Bandung, kemudian dilanjutkan tahap kedua yakni Bandung - Cicalengka.
Baca juga: Kota Bandung masifkan pasar murah antisipasi kenaikan harga
"Secara bertahap, feeder yang awalnya kereta diesel, akan diganti jadi kereta listrik," kata Dadang di Bandung, Jawa Barat, Senin.
Menurutnya konversi KRD menjadi KRL ini juga merupakan konsep kereta feeder untuk integrasi transportasi ke Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang nantinya akan beroperasi di wilayah Bandung Raya.
Di samping itu, KRL itu pun menjadi salah satu upaya menangani masalah transportasi publik di Kota Bandung. Dengan hadirnya transportasi publik yang memadai, menurutnya situasi kemacetan di Kota Bandung bisa diminimalisir.
"Pemkot Bandung sangat mendukung dan gembira akan program terkait aksesibilitas masyarakat yang akan berkunjung ke Kota Bandung,” kata dia.