Sementara itu Bupati Cianjur, Jawa Barat, Herman Suherman, meminta petani di daerahnya untuk mulai membiasakan diri menggunakan pupuk organik yang dinilai lebih baik dan membuat produk pertanian lebih sehat, sehingga tidak tergantung dengan pupuk bersubsidi.
"Kami minta petani di Cianjur lebih membiasakan memakai pupuk organik yang mudah didapat dibandingkan dengan pupuk bersubsidi, hasil budidaya dengan pupuk organik saat ini menghasilkan produk yang banyak dicari karena lebih sehat,” kata Herman di Cianjur, Jumat.
Penggunaan pupuk organik dinilai sangat bagus untuk pertumbuhan tanaman hingga masa panen dan dapat menjaga kelestarian alam dengan kualitas panen banyak dibutuhkan pasar tradisional hingga modern di berbagai kota besar seperti Jabodetabek.
Herman mengajak semua petani agar lebih menggunakan pupuk organik pabrikan atau olahan sendiri guna kebutuhan tanaman mulai dari sayur mayur, palawija hingga padi, sehingga tidak lagi tergantung dengan pupuk bersubsidi atau non subsidi yang harganya sering mengalami kenaikan.
"Selama ini, banyak petani belum terbiasa menggunakan pupuk organik karena terbiasa menggunakan pupuk non organik atau pupuk subsidi ketika membudidayakan tanaman pangan. Saat ini, hasil panen petani dari pupuk organik memiliki nilai jual tinggi dan dicari berbagai kalangan sampai pasar tradisional," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pakar sarankan penggunaan pupuk organik atasi tingginya harga
Pakar Unpad sarankan penggunaan pupuk organik atasi tingginya harga
Kamis, 1 Desember 2022 9:12 WIB