Bandung (ANTARA) - PT PLN (Persero) telah berhasil memulihkan pasokan listrik lebih dari 89 persen atau mencakup sekitar 291.000 pelanggan yang terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat.
"Sampai Selasa (22/11) pagi pukul 07.00 WIB, sebanyak 1.802 gardu dan 17 penyulang telah berhasil beroperasi kembali," kata Manager PLN UP3 Cianjur Muhammad Hermansyah dalam keterangan tertulisnya di Bandung, Selasa.
Baca juga: PLN kerahkan ratusan petugas pulihkan kelistrikan di Cianjur pascagempa
Hermansyah menuturkan bahwa pihaknya telah mengerahkan alat berat untuk mempercepat perbaikan jaringan dan tiang roboh akibat gempa.
"Fokus kami melakukan penormalan kelistrikan untuk fasilitas publik antara lain kantor pemerintahan, Puskesmas dan rumah sakit. Kemarin sore pasokan untuk RSUD Cianjur, RSUD Cimacan, RSDH Cianjur, dan RS Bhayangkara sudah normal seluruhnya," ujar Hermansyah.
Untuk meringankan korban gempa, PLN turut mendirikan tenda darurat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur guna menampung pasien dan warga yang rumahnya mengalami kerusakan.
Pada Selasa pagi (22/11), PLN juga sudah membangun dapur umum bagi warga terdampak. Sebanyak 500 paket makanan telah didistribusikan kepada warga.
Bagi masyarakat yang memerlukan informasi mengenai kelistrikan dan menyampaikan pengaduan dapat mengakses aplikasi PLN Mobile.