Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan dalam waktu dekat Aplikasi Anti Perundungan atau Bullying diluncurkan.
"Kami di akhir bulan akan me-launching aplikasi untuk anti bullying," kata Ridwan Kamil saat melaksanakan Siaran Keliling (Sarling) Jabar di SMA Negeri 5 Karawang, Kabupaten Karawang, Rabu.
Baca juga: Ridwan Kamil paparkan inovasi Jabar respons perubahan iklim di acara G20
Menurutnya, aplikasi tersebut saat ini sedang digodok oleh Pemda Provinsi Jabar. Apabila tidak ada halangan akan segera diluncurkan pada akhir bulan November tahun ini.
Ia menuturkan, dengan hadirnya aplikasi tersebut diharapkan mampu menjaga kenyamanan siswa saat mendapatkan pembelajaran di sekolah.
"Mengingatkan yang utama di sekolah tidak boleh ada bullying. Sekolah harus dirindukan berada di zona yang sangat nyaman. Yang kedua tidak boleh ada berita bohong yang biasanya hadir karena daya literasi rendah, main percaya saja, dan lain sebagainya," kata Ridwan Kamil.
Baca juga: Mengenal Ahmad Sanusi, anggota BPUPKI asal Jabar yang ditetapkan jadi Pahlawan Nasional
Baca juga: Mengenal Ahmad Sanusi, anggota BPUPKI asal Jabar yang ditetapkan jadi Pahlawan Nasional
Dengan demikian siswa bisa curhat tentang permasalahan yang diterimanya saat di sekolah melalui aplikasi tersebut. Menurutnya, hal itu bisa menangkal bullying di sekolah.
"Jadi nanti kalau ada anak-anak sekolah pernah merasa di-bully, bingung curhat ke guru enggak didengar, apalagi curhat ke teman. Jadi dapat lapor, sehingga kami bisa ambil tindakan. Jangan menunggu viral dulu, ya," ungkapnya.