"Untuk tiga rumah sakit milik pemerintah sebagai rujukan seperti RSUD Cianjur tersedia 335 tempat tidur, RSUD Cimacan tersedia 62 tempat tidur, RSUD Pangelaran tersedia 61 tempat tidur dan RSDH tersedia 110 tempat tidur, saat ini sudah kosong dari pasien, semoga terus seperti ini," katanya.
Antisipasi terus dilakukan dengan cara pemeriksaan cepat secara acak untuk penanganan di sejumlah wilayah yang rawan ketika kembali ditemukan kasus, termasuk menuntaskan pemberian vaksin lengkap booster untuk warga terpusat di Taman Alun-alun Cianjur setiap Selasa, Rabu dan Kamis.
Baca juga: Pemkab Cianjur rekomendasikan kenaikan UMK 15 persen
"Untuk pencegahan dan penguatan imun bagi warga, vaksinasi masih dapat dilayani di pusat vaksinasi dan puskesmas yang ada di seluruh Cianjur. Pemeriksaan secara acak juga dilakukan rutin di sejumlah wilayah terhadap warga yang melakukan perjalanan luar kota dan ke dalam kota," katanya.
Untuk pengawasan dan penanganan cepat, pihaknya melibatkan tenaga kesehatan di seluruh Cianjur, untuk memberikan pelayanan vaksinasi dan pemeriksaan cepat secara acak setiap pekan, sehingga ketika ditemukan kasus dapat ditangani langsung, demikian Frida Laila Yahya.
Dinkes Cianjur catat kasus aktif COVID-19 nihil 2 pekan terakhir
Kamis, 22 September 2022 12:42 WIB