BLST jajaki kerja sama dengan LKBN Antara

Kota Bogor (ANTARA) - Induk Perusahaan milik IPB University, PT Bogor Life Science and Technology (BLST), menjajaki kerja sama dengan Perum Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara.

"Dengan IPB Press misalnya, kami belum memiliki penulis buku, sedangkan Antara banyak sekali penulis kompeten, ini bisa dikerjasamakan," kata Direktur PT BLST Dr Ir Naufal Mahfudz MM dalam pertemuan dengan Manager Lembaga Pendidikan Antara (LPA) Primayanti dan Tim LPA di Kota Bogor, Jumat.

Baca juga: Menkominfo: Kerja sama ANTARA-BERNAMA diharapkan eratkan masyarakat regional

Dalam pertemuan tersebut juga hadir Komisaris PT BLST Dr Ir Ahmad Mukhlis Yusuf MM dan Kepala Perum LKBN Antara Biro Penyangga Jakarta Budi Setiawanto.

Selain itu, kata Naufal, BLST juga memiliki perusahaan pelatihan, PT Global Scholarship Services Indonesia (training), yang bisa bekerja sama dengan LPA untuk menyelenggarakan pelatihan-pelatihan.

Primayanti menyambut baik keinginan BLST untuk bekerja sama dengan Antara dalam berbagai program kegiatan. "Pembuatan nota kesepahaman dengan Perum LKBN Antara, sedangkan perjanjian kerja sama bisa langsung dengan LPA," katanya.

Baca juga: DPRD setujui kerja sama antara Jawa Barat dan Chungcheongnam Korsel

Komisaris BLST Ahmad Mukhlis Yusuf juga berharap BLST dan Perum LKBN Antara dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan baik. "Terutama dalam pengembangan intelectual capital," kata Dirut Perum LKBN Antara 2007-2012 ini.

Naufal yang juga pernah menjadi Direktur SDM dan Umum Perum LKBN Antara menyebutkan akan mempertemukan para Direksi masing-masing anak perusahaan di BLST dengan Antara.

BLST didirikan pada 17 November 2003 bertempat di Kota Bogor dengan status kepemilikan saham terdiri atas IPB University dengan 24.997 lembar saham (99.99%) dan Koperasi Pegawai Republik Indonesia IPB “Teko Sumodiwirjo” sebanyak tiga lembar.

Sejak mulai beroperasi pada akhir 2003 hingga saat ini bisnis yang berhasil ditumbuhkan dan dikembangkan oleh BLST melalui sejumlah anak perusahaan, terbagi tiga klaster yaitu perusahaan berbasis kepakaran dan hasil inovasi IPB University (science based company), berbasis pelayanan kepada masyarakat (service based company), dan berbasis aset lahan serta bangunan (asset based company). Sejumlah anak perusahaan BLST berbasis science adalah PT Biomedical Technology Indonesia (bio-medicine), PT Global Scholarship Services Indonesia (training), PT Botani Seed Indonesia (pembenihan), PT Serambi Botani Indonesia (retails), PT Fits Mandiri (functional food), PT Primakelola IPB (konsultan), dan PT IPB Shigeta (vaksin flu burung).

Sementara anak perusahaan BLST berbasis layanan (services) adalah PT Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Bina Rahmah, IPB Convention & Hotel, dan PT Penerbit IPB Press.

Ada juga sejumlah anak perusahaan BLST berbasis aset yakni PT Bogor Anggana Cendekia, PT Grahawita Cendekia, dan Plaza Botani.

Baca juga: KBRI Windhoek jembatani kerja sama Kantor Berita Nasional Indonesia dan Namibia