Leader TRC akan mengarahkannya melakukan size-up, dan menginformasikan ke situation room di Fire Base (pusat kendali) melalui radio komunikasi terkait temuan tersebut, kata dia.
Dalam operasional pemadaman itu tergantung dengan kondisi api dan penilaian dari Ketua Tim TRC, apakah akan ikut dalam operasional pemadaman menggunakan helikopter water boombing atau memobilisasi RPK yang ada di pos terdekat.
Dalam penanganan Karhutla tentu saja tidak lepas dari kendala yang dihadapi, tapi semua itu bisa diatasi karena setiap tim yang bertugas sudah paham dengan tugas masing-masing, kata Velyn.
Bagi Velyn setiap jadwal terbang sangat berkesan sekali, karena dia bisa banyak belajar dengan kapten pilot yang sudah berpengalaman dan memiliki jam terbang tinggi.
Selama mengudara ia pernah membawa fixed wing jenis Cessna 172 dan Piper Senneca III, sedangkan untuk helikopter pernah membawa Robinson R44, sedangkan di wilayah APP Sinar Mas dan mitra pemasoknya membawa Helikopter Bell 412.
“Di sini lah tantangannya, karena tidak ada helipad (tempat mendarat), kadang medianya itu bukan tanah yang keras, kadang rawa, kadang ada tonggak kayu. Tapi ini seninya jadi pilot helikopter,” kata dia.