Jayapura (ANTARA) - Atlet Jawa Barat Ratih Zil'izati Fadly akan menghadapi Syahara Khoerunisa asal Banten dalam perebutan medali emas panahan nomor compound putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, setelah keduanya menang atas lawan-lawannya pada babak semifinal, Jumat.
Dalam laga yang berlangsung di Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, Ratih melaju ke final setelah mengalahkan rekan sedaerahnya, Sri Ranti, dengan skor tipis 140-139. Sementara Syahara sukses mengakhiri perlawanan Kayla Dinda Utomo asal Kalimantan Timur dengan skor 144-136.
Sementara di nomor compound putra, Deki Andika Hastian asal Jabar mampu unggul dari pemanah asal Bali I Komang Gde Krishnanda di babak semifinal.
Pada perebutan medali emas nomor compound perorangan itu, Deki akan bertemu Yogi Pratama asal Riau yang mengamankan tiket final setelah unggul atas pemanah Kalimantan Tengah, Fitriansyah.
Babak final panahan nomor compound perorangan putra dan putri dijadwalkan berlangsung pada Senin, 4 Oktober 2021.
Sebelumnya pada perlombaan nomor recurve putra, pemanah asal Jawa Tengah Alviyanto Bagas Prastadi akan menghadapi Hanif Wijaya asal Jambi di partai final.
Bagas yang belum lama ini tampil di Olimpiade Tokyo, melaju ke final seusai mengalahkan Hendra Purnama asal Yogyakarta dengan skor ketat 6-5.
Sementara Hanif Wijaya menyingkirkan Olimpian, Arif Dwi Pangestu (Yogyakarta), di perempat final dengan skor 6-2. Selanjutnya di semifinal, Hanif menang mudah 6-0 saat melawan Muhammad Rizqi Kusuma asal DKI Jakarta.
Di nomor recurve putri, pemanah Jawa Timur Diananda Choirunisa menang telak 6-2 atas Linda Lestari (Kalimantan Tengah) dan selanjutnya akan menghadapi wakil tuan rumah Rezza Oktavia dalam perebutan medali emas yang digelar 4 Oktober 2021.
Baca juga: Hasil wushu, Sumut kirimkan wakil terbanyak ke final, sedang Jabar hanya dua atlet
Baca juga: Tiga atlet Jawa Barat masuk semifinal di hari pertama cabang taekwondo
