Jakarta (ANTARA) - Otoritas Keselamatan Lalu Lintas Jalan Amerika Serikat (NHTSA) mengungkapkan kasus kebocoran bahan bakar (bensin) yang melibatkan mobil Chevrolet Cobalt dan HHR Wagon hasil produksi General Motors.
Reuters pada Selasa (7/7) mewartakan bahwa NHTSA sudah membuka penyelidikan sejak akhir pekan lalu.
Masalah itu diduga melibatkan 614.000 mobil yang diproduksi tahun 2008 hingga 2010.
"Kebocoran bahan bakar disebabkan korosi logam pada saluran bahan bakar yang terletak di bagian bawah ke belakang kendaraan, dan di dekat roda belakang sebelah kiri," kata NHTSA setelah menerima 208 laporan dari pemilik kendaraan.
NHTSA mengatakan tidak ada laporan kebakaran atau cedera akibat kebocoran itu. Namun mereka tetap menyelidiki tingkat keparahan pada kerusakan itu untuk mencegah kemungkinan buruk pada pengguna mobil tersebut.
Hingga kini belum ada pernyataan dari GM apakah akan melakukan penarikan (recall) terhadap dua model kendaraan itu.
Baca juga: Chevrolet perbarui enam varian sedan, empat Monza dan dua Onix
Baca juga: Chevrolet Indonesia resmi tutup penjualannya Maret 2020
Baca juga: Kemenperin: Chevrolet hentikan penjualan di Indonesia karena alasan bisnis
AS selidiki kebocoran BBM Chevrolet Cobalt dan HHR Wagon
Rabu, 8 Juli 2020 9:28 WIB