PKB Jabar usung model politik riang gembira di Pileg-Pilpres 2019

Bandung (ANTARA News) - DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat menggelar PKB Jabar Festival 2019, di GOR Padjadjaran Bandung, Minggu, menjadi perwujudan model politik riang gembira yang diusung PKB, khususnya pada Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif 2019.

Kegiatan tersebut juga dimeriahkan dengan peluncuran sejumlah program PKB yang menjadi salah satu partai pengusung pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut satu Joko Widodo-KH Ma`ruf Amin (Jokowi-Ma`ruf).

"Untuk kami Pilpres 2019 itu harus dibangun sebagai manifestasi politik riang gembira, tidak dengan caci maki, saling hujat, apalagi fitnah. Maka, festival inovasi dan kreativitas kader PKB Jawa Barat kami lakukan sebagai bentuk kampanye politik yang menyenangkan bagi masyarakat," kata Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda.

Huda mengatakan melalui PKB Jabar Festival 2019 diharapkan masyarakat luas benar-benar memahami bahwa politik, khususnya Pilpres dan Pileg 2019 sebagai bagian dari proses membangun kesejahteraan serta kemaslahatan umat.

"Dengan demikian, rasanya tak salah jika seruan `Ayo Nyoblos PKB` dengan tagline peduli, melayani, dan berbagi, kami usung sebagai bentuk edukasi politik yang positif bagi masyarakat luas, khususnya di Jawa Barat," katanya lagi.

Menurut dia, sebagai bagian dari PKB Jabar Festival 2019, maka pihaknya juga telah menyiapkan 30 unit mobil yang telah dibranding `Mobil PKB US1K` dan siap beredar ke seluruh pelosok Jabar untuk melayani berbagai kebutuhan masyarakat.

Selain itu, lanjut Huda, sebanyak 5.312 anggota Barisan Relawan Penggerak Desa (Brigade) 01 For Join juga siap disebar untuk mensosialisasikan Jokowi-Ma`ruf.

"Kami sangat memahami bahwa di era teknologi informasi saat ini, koneksi internet sudah menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat. Maka kami juga luncurkan program 626 spot free wifi yang dipasang di berbagai titik strategis di seluruh daerah di Jawa Barat," katanya.

Ia mengatakan, PKB Jabar juga telah menghimpun seniman-seniman grafis untuk mengekspresikan kreasi 500 mural se-Jabar dan tak kalah uniknya ialah partainya juga siap mengampanyekan `PKB#1 Satukan Indonesia` melalui billboard berukuran raksasa 30 m x 60 m yang ditempatkan di Tol Purbaleunyi Km 92.

Dia menambahkan untuk lebih mengakrabkan diri dengan masyarakat, PKB Jabar juga telah membranding 675 angkutan kota (angkot) dengan stiker bertuliskan `Angkot C1NTA-PKB Satukan Indonesia`.

Huda menegaskan, PKB benar-benar ingin menjadi teman akrab bagi seluruh kalangan di semua level usia.

"Tak kalah menarik, kami juga luncurkan pula aplikasi S1PKB atau Sistem Informasi Pemenangan Pemilu Partai Kebangkitan Bangsa. Silakan didownload di Play Store di androidnya masing-masing," kata Huda.

Kegiatan yang dihadiri Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Sekjen DPP PKB yang juga Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu semakin meriah dengan penampilan sejumlah artis band etnik, seperti Sarah Saputri, Iyan Kato, dan Jimbot serta Band Religi Aleehya dan Sihka Band.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengapresiasi kegiatan PKB Jabar Festival, dan pihaknya berharap kegiatan ini menjadi pertanda dimulai pergerakan seluruh kader dan relawan PKB di seluruh kabupaten/kota untuk memenangkan PKB di Jabar.

"PKB Jabar sekarang di posisi 7 besar. Insya Allah, targetnya PKB Jabar akan meraih posisi empat besar di Pileg 2019," ujar Cak Imin.

Dalam kesempatan itu, Cak imin juga berpesan agar PKB Jabar melalui inovasi dan kreativitasnya mampu merangkul generasi milenial lewat gerakan-gerakan yang mampu menyentuh logika mereka.

"Kaum milenial harus kita ajak, harus mampu merangkul ide kreatif, dan memberikan ruang seluas luasnya bagi kaum muda untuk berkreasi dan berinovasi," kata Cak Imin.
Baca juga: PKB Jabar Festival disemarakkan Aleeyah dan Sikah band