Cianjur (Antaranews Jabar) - Satuan Polisi Pamong Praja Cianjur, Jawa Barat menertibkan puluhan lapak pedagang cincau di Taman Asma`ul Husna di Jalan Raya Bandung-Cianjur, menjelang Asian Games 2018, agar kawasan itu tampak tertib dan rapi.
"Berdasarkan instruksi Bupati Cianjur melalui Satpol PP, agar menertibkan pedagang serta melakukan penataan agar terlihat indah," kata Kepala Bidang Penegakkan Perda dan Ketertiban Umum Satpol PP Kabupaten Cianjur Robbi Erlangga di Cianjur, Jumat.
Penertiban tersebut dilakukan setelah adanya kesepakatan pedagang dengan Pemkab Cianjur, bahwa setelah Lebaran tidak ada lagi pedagang cingcau yang berjualan di depan Taman Asma`ul Husna itu.
Penertiban dilakukan terhadap puluhan pedagang yang membuka lapaknya di sepanjang taman tersebut dan difokuskan kepada pedagang yang mengunakan bangku kayu karena ketika pulang disimpan di taman.
"Menjelang Asian Games, pemerintah daerah ingin kawasan tersebut bersih dan tidak terkesan kumuh, sehingga dapat menarik minat wisatawan untuk datang berkunjung," katanya.
Ia mengatakan hanya beberapa pedagang yang ditertibkan karena mereka tetap berjualan di area taman.
Namun, mereka yang berjualan di luar area tetap diperbolehkan akan tetapi tidak memakai kursi kayu.
Ke depannya, tambah dia, pedagang cingcau akan diarahkan ke tempat yang sudah disediakan di area istirahat Citarum dan kawasan taman terlarang bagi pedagang.?
Koordinator pedagang cingcau, Mamat, mengatakan dalam penertiban kali ini ada beberapa pedagang yang ditertibkan, terutama ?yang mengunakan bangku dari kayu.
Para pedagang tidak keberatan ditertibkan dengan catatan tetap bebas berjualan meskipun tidak di area taman dan tidak mengunakan bangku dari kayu.
"Penertiban berjalan aman dan lancar, kami diminta tetap menjaga kebersihan dan keindahan taman dengan tidak menyimpan lapak atau kursi di taman," katanya.