Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menggelar pawai budaya dalam rangka perayaan Hari Jadi Cianjur (HJC) ke 348 tahun menghadirkan berbagai kegiatan seni dan budaya khas Cianjur, nusantara hingga mancanegara serta Kuda Kosong.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Cianjur Ayi Reza Addairobi di Cianjur, Jumat, mengatakan pawai budaya yang rutin digelar satu tahun sekali itu, melibatkan berbagai kalangan termasuk perwakilan dari 32 kecamatan.
"Pawai budaya melibatkan berbagai unsur mulai dari tingkat kecamatan, organisasi perangkat daerah, BUMN, BUMD dan komunitas serta pelaku seni dan budaya Cianjur, tahun ini mengambil tema “Lengkah ka Jaman Anyar” atau Langkah ke Jaman Baru," katanya.
Dimana berbagai rombongan seni dan budaya akan bergerak dari Jalan Perintis Kemerdekaan, menuju Jalan Prof Moch Yamin, Jalan KH Hasyim Ashari, dan menuju ke Jalan Manggunsarkoro serta Jalan Adi Sucipta, Siliwangi, dan berakhir di Taman Prawatasari.
Selama kegiatan berjalan, sejumlah jalur protokol Cianjur tertutup dari kendaraan yang diperkirakan akan berlangsung selama tiga jam, dimana pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan dinas perhubungan untuk melakukan rekayasa arus.
"Kami sudah berkoordinasi dengan aparat TNI/Polri, Dishub Cianjur, sehingga selama kegiatan pawai budaya jalur protokol yang dilalui akan ditutup, sehingga pengendara diarahkan ke sejumlah jalur alternatif," katanya.
Pawai budaya dijadwalkan berlangsung selama tiga jam mulai pukul 06:00 WIB, dilanjutkan dengan pentas seni dan budaya di Taman Prawatasari hingga pukul 13:00 WIB, dengan catatan waktu dapat disesuaikan.
