Bandung (ANTARA) - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi mengungkapkan sejak diluncurkan awal Oktober 2025 sudah 86.600 orang melamar pekerjaan lewat aplikasi ketenagakerjaan Nyari Gawe.
Hal itu diungkapkan Gubernur Dedi Mulyadi kepada Ketua DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Barat Ning Wahyu Astutik, sambil meminta perusahaan terus memperbaharui data jumlah pelamar kerja yang sudah diterima bekerja.
"Bu Ning, tolong perusahaannya aktif memperbaharui ya, agar kita terus memiliki data valid," ujar Gubernur Dedi Mulyadi dalam keterangan di Bandung, Kamis.
Menurut Dedi, kebanyakan perusahaan mensyaratkan sertifikat keahlian kepada pelamar kerja, seperti kursus memasak, kursus akuntansi, otomotif, dan lain-lain.
Sebelumnya saat rapat koordinasi ketenagakerjaan di Kabupaten Purwakarta, Gubernur Dedi Mulyadi juga sempat menegaskan para pencari kerja adalah subjek, bukan objek.
