Bandung (ANTARA) - Sosialisasi terkait Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) Jawa Barat tahun 2025 telah resmi akan dimulai dan menjadi perhatian utama bagi para orang tua serta calon siswa jenjang SMA, SMK, dan SLB di wilayah Jawa Barat.
Proses pendaftaran dibagi menjadi dua gelombang. Tahap pertama akan berlangsung mulai tanggal 10 hingga 16 Juni 2025, sementara tahap kedua dijadwalkan pada 24 Juni sampai 1 Juli 2025.
SPMB hadir menggantikan istilah PPDB sebagai bagian dari kebijakan baru yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Sistem ini dirancang agar proses seleksi berjalan secara terbuka, dapat dipertanggungjawabkan, dan adil bagi seluruh calon peserta didik.
Untuk informasi lebih lanjut, berikut ini disampaikan jalur masuk SPMB Jabar 2025 untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB, lengkap dengan jadwal pelaksanaan serta pembagian kuota sesuai masing-masing tahap, sebagaimana dilansir dari situs resmi SPMB Jawa Barat.
Jalur masuk SPMB Jabar 2025
Pada pelaksanaan SPMB Jabar 2025, jalur penerimaan untuk jenjang SMA dan SMK mencakup beberapa kategori, yaitu:
• Jalur domisili, berdasarkan alamat tempat tinggal calon siswa yang terdaftar secara resmi.
• Jalur afirmasi, diperuntukkan bagi siswa dari keluarga kurang mampu atau kelompok rentan yang telah memenuhi kriteria tertentu.
• Jalur mutasi, bagi calon peserta didik yang orang tuanya mengalami perpindahan tugas dinas atau pekerjaan.
• Jalur prestasi, yang terbagi menjadi prestasi akademik dan non-akademik, baik di bidang sains, olahraga, seni, maupun keterampilan lainnya. Sementara itu, untuk Sekolah Luar Biasa (SLB), sistem penerimaan tidak menggunakan jalur khusus seperti pada SMA dan SMK. Proses seleksi siswa SLB mempertimbangkan beberapa aspek penting, di antaranya:
• Jenis kebutuhan khusus yang dimiliki oleh calon peserta didik, yang disesuaikan dengan layanan pendidikan yang tersedia di sekolah tujuan.
• Hasil asesmen atau diagnosis dari tim ahli, yang dapat melibatkan psikolog, tenaga medis, atau pihak Resource Centre guna memastikan penempatan siswa sesuai dengan kebutuhan-nya.
Jadwal tahap 1 SPMB Jabar 2025
Berikut adalah tahapan penting dalam proses seleksi tahap pertama SPMB Jabar 2025:
• Pengajuan pendaftaran dan verifikasi berkas dilakukan mulai tanggal 10 hingga 16 Juni 2025.
• Masa sanggah terhadap hasil verifikasi berlangsung dari 10 sampai 17 Juni 2025, memberikan kesempatan bagi peserta untuk menyampaikan keberatan atas hasil verifikasi dokumen.
• Rapat dewan guru untuk menetapkan hasil seleksi dijadwalkan pada 18 Juni 2025.
• Koordinasi antara sekolah dan cabang dinas pendidikan akan dilakukan pada tanggal yang sama, yakni 18 Juni 2025.
• Pada hari itu 18 Juni, akan dilakukan koordinasi terkait penyaluran calon peserta dari keluarga ekonomi tidak mampu (KETM) yang tidak lolos seleksi, guna mencari alternatif solusi pendidikan.
• Hasil akhir seleksi tahap pertama akan diumumkan pada 19 Juni 2025.
• Bagi peserta yang dinyatakan lolos, proses daftar ulang dibuka mulai 20 hingga 23 Juni 2025.
Jalur dan kuota SPMB Jabar 2025 berdasarkan tahap
A. Tahap 1 SMA, SMK, dan SLB
Tahap pertama – SMA
• Domisili: 35%
• Afirmasi: 30%
• Mutasi: 5%
Tahap pertama – SMK
• Domisili terdekat: 10%
• Afirmasi: 30%
• Mutasi: 5%
• Persiapan kelas industri: 20%
Tahap pertama – SLB
• Seleksi tidak didasarkan pada sistem kuota, melainkan pada kecocokan antara kebutuhan khusus calon siswa dan layanan yang tersedia di SLB yang dituju.
B. Tahap 2 SMA, SMK, dan SLB
Tahap kedua – SMA
• Prestasi akademik: 30%
• Prestasi non-akademik: ditetapkan masing-masing sekolah
Tahap kedua – SMK
• Prestasi akademik: 50%
• Prestasi non-akademik: 5%
Tahap kedua – SLB
• Sama seperti pada tahap pertama, seleksi didasarkan pada hasil asesmen terhadap kebutuhan khusus siswa serta rekomendasi dari tim ahli atau tenaga profesional.
