Kota Bandung (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung mendata para pendatang yang baru tiba di Kota Kembang seusai libur Lebaran 2025.
Kepala Disdukcapil Kota Bandung, Tatang Muhtar mengatakan kegiatan tersebut untuk memastikan para pendatang terdata dalam catatan kependudukan di wilayahnya.
“Hal ini untuk mendata penduduk non permanen yang datang usai Hari Raya Idul Fitri 1446 H serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya administrasi kependudukan,” kata Tatang di Bandung, Jumat.
Tatang mengatakan pada operasi kependudukan ini pihaknya membuka posko di dua tempat yaitu di Stasiun Kiaracondong dan Terminal Cicaheum pada 7-8 April 2024 guna mendata para penumpang saat tiba di Kota Bandung.
"Termasuk kami memberikan pelayanan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) dan menyediakan layanan administrasi kependudukan lainnya, seperti pemutakhiran Kartu Keluarga (KK)," katanya.
Menurut dia, dengan meningkatnya mobilitas para pendatang, diperlukan gambaran kondisi dan perkembangannya serta ketersediaan data penduduk non permanen di Kota Bandung.
"Selain kegiatan di terminal dan stasiun, kegiatan ini juga akan dilakukan secara berkala di wilayah dengan banyak rumah kontrakan dan kos-kosan, bekerja sama dengan aparat kewilayahan setempat," kata dia.
Dengan adanya pendataan ini, Tatang berharap, masyarakat lebih sadar akan pentingnya administrasi kependudukan, serta pemerintah dapat lebih optimal dalam merancang pembangunan Kota Bandung yang lebih tertata
“Data tersebut akan menjadi acuan bagi Pemerintah Kota Bandung dalam merancang kebijakan dan menyediakan fasilitas publik, seperti sarana air bersih, tempat pembuangan sampah, dan layanan lainnya,” katanya.