Jakarta (ANTARA) - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia terjaga baik di tengah ketidakpastian yang masih tinggi.
“Konsumsi rumah tangga tetap baik meskipun perlu terus didorong guna memanfaatkan keyakinan konsumen yang terjaga, dukungan belanja pemerintah terkait pemberian tunjangan hari raya (THR) dan belanja sosial, serta peningkatan musiman permintaan menjelang perayaan Idulfitri 1446 H,” kata Perry dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Bulan Maret 2025 di Jakarta, Rabu.
Perry menambahkan bahwa investasi swasta juga perlu makin ditingkatkan guna mengoptimalkan keyakinan produsen yang tercermin pada Prompt Manufacturing Index (PMI) Bank Indonesia yang ekspansif, terutama pada meningkatnya volume pesanan.
Dari eksternal, ekspor nonmigas meningkat pada Februari 2025 ditopang terutama komoditas minyak kelapa sawit dan kendaraan bermotor.
Secara sektoral, lapangan usaha pertanian diprakirakan meningkat didorong panen raya, sedangkan sektor pertambangan dan industri pengolahan melambat dipengaruhi permintaan eksternal yang menurun.