Pihaknya mencatat dari 135 rumah yang rusak, 31 di antaranya rusak berat, 43 rumah rusak sedang dan 56 rumah rusak ringan, saat pergerakan tanah terjadi pemilik rumah sudah mengungsi, sehingga tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
"Pemilik sudah lebih dulu mengungsi karena melihat tanda alam akan terjadi bencana, dimana sebelum pergerakan tanah terjadi sempat terjadi longsor saat hujan turun deras lebih dari dua jam," katanya.
Saat ini, pihaknya masih memperbaiki data terbaru terkait dampak pergerakan tanah yang meluas dengan ke dalaman yang terus bertambah, sehingga warga di sejumlah wilayah akan diungsikan ke sejumlah lokasi yang sudah disiapkan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPBD siapkan dua lokasi pengungsian korban pergerakan tanah