Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, melakukan penataan trotoar di ruas jalan protokol Cianjur pada tahun 2025 dengan anggaran Rp50 miliar, lengkap dengan kios UMKM yang sudah ditata serta sarana prasarana penunjang lainnya seperti pedestrian Siliwangi.
Bupati Cianjur Herman Suherman di Cianjur Jumat, mengatakan penataan trotoar di sepanjang jalan protokol itu akan dijadikan sebagai obyek wisata baru guna meningkatkan angka kunjungan dan tempat warga menghabiskan waktu libur bersama keluarga di dalam kota.
Baca juga: Cianjur perluas tanaman mangrove dan cemara cegah banjir rob di pantai selatan
"Penataan akan dilakukan layaknya pedestrian Siliwangi, mulai dari depan Taman Alun-alun Cianjur, Jalan Siti Jenab, Jalan Oto Iskandardinata (Otista) II dan Jalan Ir H Juanda, dimana penataan akan dilakukan awal tahun 2025," katanya.
Dimana di sepanjang trotoar yang dilakukan penataan akan dilengkapi dengan berbagai sarana dan prasarana penunjang seperti kursi besi setiap 20 meter, wifi gratis, tempat charger ponsel serta kios UMKM dengan berbagai produk kuliner khas Cianjur.
Sehingga ke depan sepanjang jalan protokol Cianjur, dapat dijadikan tempat bagi wisatawan menghabiskan libur di Cianjur, serta sebagai fasilitas bagi warga menghabiskan waktu bersama keluarga tanpa harus mengeluarkan biaya.
"Harapan kami dengan penataan trotoar di sepanjang jalur protokol Cianjur dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) bidang kesehatan yang salah satunya usia harapan hidup masyarakat Cianjur terutama indeks bahagia," katanya.
Pihaknya juga akan melakukan penataan trotoar di sepanjang Jalan Abdullah Bin Nuh dan Jalan Sawit-Belka yang setiap minggu digelar Car Free Day (CFD) lengkap dengan bangunan terbuka yang digunakan untuk pertunjukan, hiburan, dan olahraga atau Amfiteater.
Pemkab Cianjur menganggarkan tata trotoar jalan utama Rp50 miliar
Jumat, 3 Januari 2025 17:46 WIB