"Untuk pergerakan tanah di Kecamatan Sukanagara, sekitar 11 kepala keluarga mengungsi dan longsor di Kecamatan Pagelaran membuat tiga kepala keluarga mengungsi, kami sudah menyiapkan sejumlah tempat pengungsian ketika bencana alam terus meluas," katanya.
Untuk melakukan penanganan cepat ketika terjadi bencana alam, pihaknya sudah menyiagakan 1.800 Relawan Tangguh Bencana (Retana) di seluruh wilayah Cianjur, bahkan relawan diminta untuk membuat laporan harian terutama saat hujan turun deras dan melihat tanda alam.
“Relawan akan meminta warga yang tinggal di dataran tinggi untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana longsor dan pergerakan tanah sedangkan di dataran rendah diimbau siaga banjir,” katanya.*