Saat itu, Yazella sedang menjalani sesi latihan nomor Ketepatan Mendarat Beregu Putri. Ketika mendarat dari ketinggian 4.600 kaki. Pendaratan yang tidak sempurna mengakibatkan patah pergelangan kaki kanan.
Berdasarkan laporan dari Ketua Bidang Pertandingan atau Meet Director dan Komandan Wing I Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) Kolonel Pas Helmi Ardiyanto Nange, parasut yang digunakan Yazella dalam kondisi baik dan proses penerjunan berlangsung normal.
Namun, saat pendaratan, kaki kanan Yazella tidak menapak sempurna yang menyebabkan cedera tersebut.
Baca juga: Perenang Kabupaten Bekasi sumbang 4 medali PON untuk Jawa Barat
Pj Gubernur Jabar pastikan Yazella Agustin terus mendapat dukungan
Rabu, 11 September 2024 5:48 WIB