Bandung (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengatakan, pembangunan jalan tol ruas Gedebage-Tasikmalaya-Ciamis (Getaci) dipastikan mundur, karena harus dilakukan tender ulang.
Proyek jalan tol yang disebut terpanjang di Indonesia ini, seyogyanya akan dibangun pada 2024, namun karena semua calon investor yang masuk dianggap tidak memenuhi syarat, sehingga langkah tersebut harus dilakukan.
Baca juga: DBMPR Jabar: Pembangunan Tol Getaci tetap berlanjut
"Saya sudah tanya ke Pak Dirjen, ada lelang ulang, karena kapasitasnya (investor) dianggap tidak memenuhi syarat. (Sehingga) tidak mungkin tahun ini pembangunannya," kata Bey di Gedung Sate Bandung, Jumat.
Bey mengungkapkan, proses tender ulang proyek Tol Getaci ini, diperkirakan akan memakan waktu sekitar enam bulan dengan memakai skema kerja sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Meski demikian, proses pembebasan lahan untuk proyek strategi nasional (PSN) ini masih akan terus berlanjut.
Pembangunan tol Getaci harus tender ulang
Jumat, 14 Juni 2024 19:38 WIB