Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, ditutup menguat setelah klaim awal pengangguran Amerika Serikat (AS) atau US Initial Jobless Claims lebih tinggi dari perkiraan.
Pada akhir perdagangan Jumat, kurs rupiah menguat 67 poin atau 0,42 persen menjadi Rp16.196 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.263 per dolar AS.
"Data US Initial Jobless Claims lebih tinggi dari perkiraan untuk pekan yang berakhir pada 31 Mei 2024," kata Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.
Initial Jobless Claims naik menjadi 229 ribu dari 221 ribu pada pekan sebelumnya, menyiratkan pasar tenaga kerja AS yang lebih longgar.
Investor saat ini cenderung menunggu lebih banyak indikator pasar tenaga kerja AS, yang akan dirilis hari ini, untuk menilai jalur kebijakan moneter bank sentral AS atau The Fed ke depan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rupiah menguat setelah data klaim pengangguran AS yang lebih tinggi