Jakarta (ANTARA) -
"Rupiah hari ini diperkirakan melanjutkan penguatan di kisaran Rp15.180 sampai Rp15.250 per dolar AS dipengaruhi oleh euforia penurunan suku bunga BI dan The Fed," kata Analis Bank Woori Saudara Rully Nova saat dihubungi di Jakarta, Jumat.
Rully menuturkan penguatan rupiah juga didukung oleh optimisme momentum pertumbuhan ekonomi yang akan tetap terjaga.
Pada Rabu, BI mengumumkan pemangkasan suku bunga acuan atau BI-Rate sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 6 persen.
Suku bunga deposit facility dan suku bunga lending facility juga turun 25 bps menjadi masing-masing 5,25 persen dan 6,75 persen.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rupiah meningkat dipengaruhi euforia pemotongan suku bunga BI dan Fed