Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis ditutup menguat dipengaruhi oleh penurunan inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) Amerika Serikat (AS) April 2024.
Pada akhir perdagangan Kamis, kurs rupiah meningkat 104 poin atau 0,65 persen menjadi Rp15.924 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.028 per dolar AS.
"Rupiah menguat terhadap dolar AS dipengaruhi oleh faktor eksternal yaitu perlemahan data-data ekonomi dan inflasi AS yang rilis tadi malam dan proyeksi peningkatan klaim pengangguran AS sehingga menambah optimisme pasar terhadap proyeksi penurunan suku bunga di bulan September," kata analis Bank Woori Saudara Rully Nova kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.
Rully mengatakan data IHK AS April 2024 sesuai dengan ekspektasi pasar sebesar 3,4 persen secara tahunan, turun dari sebelumnya 3,5 persen.
Sedangkan penjualan ritel AS bulanan per April 2024 tidak tumbuh.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rupiah menguat dipengaruhi penurunan inflasi Indeks Harga Konsumen AS
Kurs rupiah menguat dipengaruhi penurunan inflasi Indeks Harga Konsumen AS
Kamis, 16 Mei 2024 16:12 WIB
![Kurs rupiah menguat dipengaruhi penurunan inflasi Indeks Harga Konsumen AS](https://cdn.antaranews.com/cache/800x533/2022/01/29/antarafoto-nilai-tukar-rupiah-ditutup-menguat-051121-ies-5.jpg)
Ilustrasi - Pegawai menunjukkan mata uang rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/YU/aa.