"Dan juga terjadi peningkatan kecepatan. Untuk pencapaian dari mulai start sampai dengan Jawa Tengah, yang biasanya 8 jam, kali ini menjadi 6 hingga 7 jam. Jadi, ada perbaikan," kata Sigit.
Kapolri juga menambahkan hasil evaluasi sementara arus mudik menjadi bahan untuk persiapan menghadapi arus balik yang diprediksi terjadi pada tanggal 15 dan 16 April.
"Demikian juga dengan arus balik yang akan kita hadapi sebentar lagi," katanya.
Contraflow tetap dibutuhkan
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa sistem rekayasa lalu lintas dua arah dalam satu lajur atau contraflow di Jalan Tol Trans Jawa tetap dibutuhkan.
Hal tersebut diungkapkannya dalam konferensi pers terkait peristiwa kecelakaan lalu lintas di kilometer 58 Tol Jakarta-Cikampek di kantor Jasamarga Transjawa Tol, Karawang, Jawa Barat, Senin malam.
Menurut dia, penerapan sistem contraflow di Jalan Tol Jakarta Cikampek tersebut tetap dibutuhkan untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas masa libur Lebaran.
Pasalnya, berdasarkan data dari PT Jasa Marga diketahui kendaraan yang datang dari arah barat Jawa (Jakarta, Bogor, Tanggerang, Bekasi/Jabotabek) menuju arah timur ada sebanyak 605.689 unit atau meningkat 60-70 persen dibandingkan periode mudik Lebaran tahun 2023.