"BI berterima kasih kepada masyarakat luas, khususnya wong cilik, para penjual bubur, penjual sayur, warteg, pasar tradisional, rumah ibadah, hingga pengamen yang sudah menggunakan QRIS," kata Perry.
Ia menekankan bahwa Bank Sentral bersama industri dan asosiasi sistem pembayaran berkomitmen untuk terus meningkatkan dan memperluas kemudahan layanan, termasuk QRIS.
BI ajak warga manfaatkan QRIS
Deputi Bank Indonesia (BI) Filianingsih Hendarta juga mengajak masyarakat untuk melakukan transaksi pembayaran melalui pembayaran digital, salah satunya melalui Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS).
Fili mengatakan, masyarakat tidak perlu khawatir apabila tidak membawa dompet saat bepergian, sebab dengan menggunakan telepon pintar maka pembayaran dapat dilakukan selama saldo di dalam akun bank tersedia.