Bandung (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 2 Jawa Barat telah menerima seribu lebih laporan atau pengaduan di sektor jasa keuangan dari konsumen di daerah itu.
Sebanyak 1.094 pengaduan itu terdiri atas 380 pengaduan di sektor perbankan, 146 pengaduan sektor perusahaan pembiayaan, 36 pengaduan di sektor asuransi, 225 pengaduan Fintech P2P Lending dan 301 pengaduan lainnya.
Kepala OJK Regional 2 Jawa Barat, Indarto Budiwitono di Bandung, Senin, menyebutkan
dalam kurun waktu Januari hingga 31 Mei 2023, OJK Jawa Barat telah memberikan 7.761 layanan berupa 301 pemberian informasi seputar Sektor Jasa Keuangan (SJK), 6.372 pemberian sistem layanan informasi keuangan (SLIK) dan 1.088 pengaduan SJK.
OJK Jabar, lanjut dia, juga memberikan layanan informasi sebanyak 301 informasi di antaranya mengenai legalitas perusahaan dan restrukturisasi serta pemberian informasi melalui SLIK yang sampai dengan bulan Mei 2023 telah disampaikan sebanyak 6.372 informasi.
Sementara untuk menangani isu perlindungan konsumen sektor jasa keuangan dan mendorong pemerataan literasi dan inklusi keuangan, OJK mendorong program literasi dan inklusi keuangan secara masif baik secara luring maupun daring melalui Learning Management System (LMS) dan media sosial.