"Dinas sangat mengapresiasi dan mendukung apa yang sudah dilaksanakan oleh Baznas pusat melalui Baznas kabupaten untuk sama-sama mendukung program peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani di Kabupaten Garut," katanya.
Pendamping program Lumbung Pangan Baznas Desa Mulyajaya, Rudi Abdul Gani mengatakan, masyarakat kelompok tani menyambut antusias untuk melakukan kegiatan menanam komoditas jagung yang saat ini baru dimulai oleh mereka dengan jagung varietas R7 jenis Gold.
Baca juga: Wabup Garut: Desa wisata harus berinovasi agar wisatawan datang lagi
Menurut dia program menanam benih jagung R7 di area lahan warga Desa Mulyajaya telah memberikan harapan baru untuk meningkatkan kesejahteraan hidupnya menjadi lebih baik.
"Kebetulan semua kelompok tani jagung di Desa Mulyajaya baru menanam jagung, dan ternyata optimisme mereka langsung terbangun. Kami juga terus berikan pendampingan agar potensi jagung mereka optimal," katanya.
Salah seorang anggota Kelompok Tani Mentari Pagi, Aef mengatakan, baru pertama menanam jagung varietas R7 yang hasilnya cukup memuaskan pada panen perdana sekitar 10 ton per 1,5 hektare.
"Pertumbuhan bibit jagung cukup baik, target saya bisa tembus sekitar 10 ton di area tanam 1,5 hektare" kata dia.
Dispertan Garut dan Baznas kembangkan komoditas jagung
Rabu, 14 Juni 2023 20:56 WIB