Syaiful mengaku telah melakukan koordinasi bersama Penjabat Bupati Bekasi Dani Ramdan untuk bersama-sama menjaga dan mengawasi netralitas Aparatur Sipil Negara Pemerintah Kabupaten Bekasi.
"Karena memang pemerintah daerah juga konsentrasi terhadap pengawasan netralitas ASN. Apalagi sebentar lagi memasuki tahapan kampanye. ASN, TNI, dan Polri harus betul-betul netral, tidak memihak salah satu peserta pemilu," katanya.
Ia berharap melalui kegiatan sosialisasi ini, segenap aparatur mampu menerjemahkan dengan baik hal-hal apa saja yang tidak boleh dilakukan selama tahapan Pemilu Serentak 2024 berlangsung.
"Saya pikir seluruh peserta sosialisasi sudah memahami apa yang dimaksudkan dan semoga mereka mampu menjaga netralitas dengan tetap menjadi pelayan seluruh masyarakat," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bawaslu Bekasi sosialisasi netralitas aparatur pada Pemilu 2024