Cianjur (ANTARA) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menerapkan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 untuk jenjang SMP diutamakan melalui jalur zonasi 50 persen dan prestasi sebesar 30 persen.
Kabid SMP Disdikpora Cianjur Helmi Halimudin di Cianjur, Senin, mengatakan PPDB untuk tingkat SMP dibuka mulai 19 hingga 24 Juni 2023 atau selama satu pekan, dengan empat pola (jalur), yakni zonasi, prestasi, afirmasi, dan pemindahan tugas orang tua.
Baca juga: Kemenag Cianjur: 144 calon haji mundurkan berangkat karena korban gempa
"PPDB tahun ini masih sama dengan tahun sebelumnya berdasarkan aturan Kemendikbudristek Juknis PPDB 2022 dengan dua cara mendaftar secara daring atau langsung ke sekolah," katanya.
Pendaftaran daring khusus untuk 20 SMP yang tersebar di sejumlah kecamatan di Cianjur, karena setiap tahun calon siswa yang mendaftarkan diri membeludak, seperti SMPN 1 Cianjur, SMPN 2 Cianjur, SMPN 4 Cianjur, SMPN 1 Cipanas dan belasan SMP favorit di wilayah timur dan selatan.
Untuk PPDB tahun ini, pihaknya meminta sekolah untuk membantu melakukan sosialisasi ke SD agar siswa yang lulus dapat melanjutkan ke jenjang SMP terdekat, sehingga angka putus sekolah tahun ini dapat diminimalisasi.
"Pihak sekolah harus melakukan sosialisasi ke sejumlah sekolah dasar yang berada dekat SMP, sehingga angka putus sekolah dapat ditekan dengan harapan lulusan SD di Cianjur 100 persen melanjutkan ke SMP," katanya.
Helmi juga meminta orang tua siswa mendukung penuh anaknya untuk melanjutkan sekolah, dari kalangan tidak mampu dengan cara mengurus Kartu Indonesia Pintar (KIP) guna meringankan beban, karena biaya pendidikan ditanggung pemerintah serta sekolah melalui jalur afirmasi.
Baca juga: Bupati: 3 bulan terakhir investasi di Cianjur meningkat
PPDB 2023 jenjang SMP diutamakan jalur zonasi dan prestasi
Senin, 22 Mei 2023 18:44 WIB