"Jika Bawaslu memerlukan klarifikasi, kami DPD Nasdem Kabupaten Garut siap untuk memberikan klarifikasi, dan siap mengikuti prosesnya jika memang ada pelanggaran yang ditemukan," kata Kokon.
Baca juga: Uu Ruzhanul Ulum daftar bacaleg DPR RI dapil Jabar 8
Ia mengungkapkan alasan melakukan sawer uang itu sebagai bentuk apresiasi dan kebersamaan dengan para bacaleg dan kader yang ikut daftar ke KPU Garut.
Saat datang ke KPU Garut, kata dia, ada rombongan dari bacaleg yang membawa kesenian tradisional Raja Dogar, kemudian terjadi aksi sawer seperti kegiatan kesenian pada umumnya.
"Dalam kesenian tradisional Raja Dogar, kegiatan saweran sudah menjadi tradisi, sama halnya sering terjadi pada kesenian Sisingaan," katanya.
Ia menambahkan saat aksi sawer uang juga tujuannya untuk kader dan bacaleg, sementara pihak luar tidak ada, selain itu tidak ada ajakan untuk memilih atau ajakan lainnya.
"Saat ini juga belum masuk masa kampanye, jadi menurut kami tidak ada aturan yang dilanggar, terlebih itu bagian dari kemeriahan kesenian tradisional Raja Dogar," katanya.