Cirebon (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Cirebon Kota, Jawa Barat, memberlakukan rekayasa lalu lintas di jalur arteri, terutama yang mengarah ke kota, karena adanya penerapan satu arah di jalan tol.
"Kami berlakukan rekayasa lalu lintas di jalur arteri karena adanya penerapan satu arah di jalan tol," kata Kasatlantas Polres Cirebon Kota AKP Triyono Raharja di Cirebon, Selasa.
Setelah diberlakukan sistem satu arah di jalan tol, kata Triyono, kendaraan yang dari arah Jawa Tengah ke Jakarta semua masuk ke jalur arteri sehingga menimbulkan kepadatan.
Apalagi, lanjut Triyono, ketika memasuki Kota Cirebon, banyak persimpangan jalan dan membuat kendaraan melambat.
Untuk itu, pihaknya langsung memberlakukan sistem buka tutup jalur arteri yang mengarah ke Kota Cirebon jalur by pass. Kendaraan dari arah Jawa Tengah ketika masuk di pertigaan pegambiran, diarahkan ke jalur Karangampel, Indramayu, atau pantura lama.
"Namun, ketika jalur by pass sudah tidak begitu menumpuk, dibuka kembali," tuturnya.
Menurut dia, ketika tidak diberlakukan rekayasa lalu lintas seperti itu, akan menambah beban jalan dan dapat menimbulkan kepadatan.