Ridwan Kamil mengatakan penanganan para korban gempa di Cianjur dilakukan di tiga rumah sakit, yakni RSUD Sayang Cianjur, RSUD Cimacan, dan RS Bhayangkara Polri Cianjur.
Baca juga: Muhammadiyah kerahkan tim medis bantu korban gempa Cianjur
Baca juga: Muhammadiyah kerahkan tim medis bantu korban gempa Cianjur
Namun, menurutnya para korban diupayakan juga untuk ditangani di rumah sakit wilayah lain seperti di Sukabumi atau Bandung guna menghindari penanganan medis di luar ruangan. Pasalnya di RSUD Cianjur para korban ditangani di tempat parkir menggunakan tenda untuk mengantisipasi gempa susulan.
"Di beberapa titik lokasi karena cuaca gelap, lampu mati, akses terputus, diduga masih ada warga yang hilang dan terperangkap ambruk, sehingga kami menduga jumlah korban akan bertambah dalam hitungan waktu," kata Ridwan Kamil.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ridwan Kamil konfirmasi 162 korban meninggal akibat gempa Cianjur