"Pemkot Bandung memiliki DSDABM (Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga), DPKP3 (Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan), Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, juga Diskar PB. Saya minta semuanya meningkatkan kewaspadaan," kata dia.
Sementara itu, Kepala UPT Penghijauan dan Pemeliharaan Pohon DPKP3 Kota Bandung Roslina menyampaikan jumlah peristiwa pohon tumbang dan patah sepanjang triwulan III tahun 2022 sebanyak 217 kejadian.
Baca juga: Kota Bandung fokus bersihkan saluran air dalam program padat karya
Baca juga: Kota Bandung fokus bersihkan saluran air dalam program padat karya
"Jenis pohon yang paling banyak tumbang atau patah di antaranya mahoni, kersen, angsana, beringin," kata Roslina.
Sebagai langkah meminimalkan potensi kejadian itu, pihaknya telah melakukan pemangkasan atau penebangan terhadap ribuan pohon di Kota Bandung.
"Tidak menunggu kejadian terus dilaksanakan pemangkasan. Tapi kita juga perlu membereskan bekas-bekas pohon tumbang dan mengangkutnya juga perlu waktu," kata dia.