Bandung (ANTARA) - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta BUMD PT Migas Utama Jabar (MUJ) memperluas garapan usaha dari semula hanya di sektor hulu untuk merambah ke hilir.
Hal ini dimaksudkan selain menambah keuntungan BUMD juga memberi manfaat yang lebih besar kepada masyarakat Jabar.
"Setelah MUJ lahir kembali diberi tugas oleh kami untuk mengurusi segala bidang energi yang dulunya terbatas sekarang jadi lebih luas," kata Gubernur Ridwan Kamil di sela peresmian kantor MUJ di Kota Bandung, Jabar, Selasa.
Baca juga: MUJ dan PGN kelola jaringan gas rumah tangga di Bodebek dan Bandung Raya
MUJ sebelumnya bernama PT Migas Hulu Jabar (Perseroda), yang mana Pemda Provinsi Jabar memiliki 100 persen saham. Dari tahun ke tahun kinerja perusahaan terus meningkat.
PT MUJ kini bahkan sudah jadi holding company yang memiliki beberapa anak perusahaan.
Untuk itu, Gubernur ingin MUJ ini seperti Pertamina-nya versi daerah yang sukses mengelola energi hulu dan hilir.
"Pokoknya MUJ ini harus jadi Pertamina versi daerah dari hulu ke hilirnya harus jagoan tapi dalam skalanya dia," kata Kang Emil.
MUJ merupakan salah satu BUMD Jabar yang menguntungkan. Per tahun, pendapatan tetapnya mencapai Rp350 miliar.
Gubernur Jawa Barat minta BUMD MUJ perluas garapan usaha
Selasa, 20 September 2022 19:41 WIB