Selain digunakan dalam vaksinasi primer, vaksin Merah Putih juga didorong agar dapat digunakan sebagai vaksin booster atau penguat dan vaksin pada anak.
Vaksin COVID-19 tersebut ditargetkan akan dapat mulai diproduksi pada tahun ini, setelah mendapatkan izin penggunaan darurat dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Sebelumnya Tim Peneliti Vaksin Merah Putih Universitas Airlangga mempersiapkan penggunaan vaksin Merah Putih untuk vaksinasi COVID-19 dosis keempat di Indonesia.
"Diharapkan selesai uji klinis vaksin Merah Putih dapat digunakan untuk dosis keempat," kata Peneliti Utama Vaksin Merah Putih Universitas Airlangga Prof Fedik Abdul Rantam saat dimintai konfirmasi dari Jakarta, Senin.
Vaksin COVID-19 yang dikembangkan sejak 12 Mei 2020 itu melalui uji klinik fase ketiga mulai 28 Juni 2022.