Dukungan juga disampaikan Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Jasra Putra. Ia menyatakan, program ATENSI Anak Kementerian Sosial memberi dampak positif.
"Jika program ini tepat sasaran, maka banyak dampak jangka pendek dan panjang bagi tumbuh dan kembang anak," kata Jasra.
Jasra mengatakan program itu dilakukan dalam waktu jangka panjang, sehingga anak dan keluarga bisa menjalankan kehidupan sosialnya dengan baik. Menurut dia, ATENSI salah satu bentuk intervensi pemerintah dalam memastikan berfungsinya sosial anak dan keluarga.
"Dalam situasi anak yatim, piatu dan yatim piatu karena orang tua meninggal akibat COVID-19, maka dibutuhkan percepatan program agar bisa dilakukan respons pertama dan utama bagi anak," ujar dia.
Kemensos anggarkan Rp9,6 triliun bantu 4 juta anak yatim piatu
Jumat, 6 Mei 2022 17:18 WIB